claim bonus ondel4d

sicepat toto login - Segudang Bisnis Hary Tanoe, Taipan Media yang Gagal Duduk di Senayan

2024-10-08 04:22:55

sicepat toto login,foto cewek cantik sekolah,sicepat toto loginJakarta, CNN Indonesia--

Kegagalan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) masuk ke parlemen berpotensi sebabkan kerugian pada sejumlah bisnis sang Ketua Umum Bambang Hary Iswanto Tanoesoedibjo (Hary Tanoesoedibjo).

Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU RI, Rabu (20/3), Partai Perindo hanya mendapat 1,28 persen atau 1.955.154 suara.

Perolehan suara partai besutan Hary Tanoe ini dinilai anjlok drastis. Mereka mengalami penurunan sebesar 47,6 persen atau 1.783.166 suara dibandingkan Pemilu 2019. Pada pemilu sebelumnya, Partai Perindo mampu mendapatkan 3.738.320 suara atau 2,67 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Hary Tanoe mendirikan MNC Group pada 1989 dengan nama PT Bhakti Investama Tbk yang berbasis perusahaan sekuritas. Sembilan tahun berlalu, perusahaan tersebut baru bisa merasakan kenikmatan Bursa Efek Indonesia dengan kode emitmen BHIT.

Sekarang, perusahaan ini lebih dikenal sebagai perusahaan bidang sumber daya mineral, media massa, dan investasi bernamakan PT MNC Asia Holding Tbk. Hary Tanoe ada di posisi direktur utama dalam perusahaan itu.

Pada 2000-an, Hary Tanoe banyak mengakuisisi beberapa perusahaan. Contohnya perusahaan Bimantara Citra yang sekarang berganti nama menjadi PT Global Mediacom Tbk. Saat ini, perusahaan itu bergerak dalam bidang investasi pada perusahaan-perusahaan media dan telekomunikasi, membawahi nama-nama televisi besar seperti MNCTV, RCTI, iNews, dan GTV.

Tak berhenti di situ, Hary Tanoe juga menjajah sektor keuangan. Ia mendirikan PT MNC Kapital Indonesia Tbk yang kini melayani jasa perbankan, sekuritas & broker, asuransi, manajemen aset, multifinance, dan teknologi keuangan.

Enggan diam sebagai pendiri perusahaan, Ketua Umum Partai Perindo tersebut juga menjadi Komisaris Utama di 2 perseroan, yaitu PT Media Nusantara Citra Tbk dan PT MNC Land Tbk.

Hingga saat ini, Ketua Umum Partai Perindo tersebut berhasil membuat 10 perusahaan miliknya melantai di Bursa Efek Indonesia. Berikut daftarnya:

- PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT)

- PT Global Mediacom Tbk (BMTR)

- PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN)

- PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV)

- PT MNC Energy Investments Tbk (IATA)

- PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)

- PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY)

- PT MNC Land Tbk (KPIG)

- PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP)

- PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP)

[Gambas:Video CNN]



(wlm/sfr)