claim bonus ondel4d

nolantoto - Ekuador Darurat Perang Narkoba, Tangkap Bos Geng Kriminal Kolombia

2024-10-07 23:31:01

nolantoto,messi no punggung 19,nolantotoJakarta, CNN Indonesia--

Pemerintah Ekuadorbelum mencabut status darurat perang melawan kartel narkoba di negaranya.

Dalam operasi tersebut, kepolisian dan militer Ekuador berhasil meringkus bos geng kriminal bersenjata asal Kolombia Oliver Sinisterra, Carlos L, pada Minggu (22/1) malam waktu setempat.

Lihat Juga :
Netanyahu Makin Terpojok usai Usulkan Gencatan, Sampai Didesak Mundur

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zapata menambahkan bahwa kepolisian Ekuador telah berkoordinasi dengan kepolisian Kolombia untuk pemulangan El Gringo.

Polisi mengatakan El Gringo terlibat di sejumlah aktivitas kriminal Ekuador bersama organisasi teroris terutama di wilayah dekat perbatasan Kolombia, San Lorenzo.

Lihat Juga :
Nego Gencatan Senjata, Netanyahu Tawarkan Bos Hamas Keluar dari Gaza

Ekuador sebelumnya menetapkan 22 organisasi kriminal di negara itu sebagai kelompok teroris yang harus diperangi.

Oliver Sinisterra sendiri merupakan salah satu faksi kelompok pemberontak Segunda Marquetalia yang dahulunya bernama Pasukan Revolusioner Kolombia (FARC) yang dibubarkan pada 2016.

Lihat Juga :
21 Tentara Israel Tewas dalam Serangan Hamas Paling Mematikan di Gaza

Wilayah operasi Oliver Sinistera di Ekuador berada di dua provinsi yaitu Narino dan Esmeraldas.

Presiden Ekuador Daniel Noboa mendeklarasikan status darurat nasional usai bos gembong narkoba paling brutal Los Choneros menghilang dari sel penjara pada 7 Januari.

Adolfo Macias alias Fito merupakan bos kartel narkoba Los Choneros dan salah satu penjahat yang dicap otoritas Ekuador paling berbahaya di negara itu.

Fito (44) dilaporkan menghilang dari selnya di kota pelabuhan Guayaquil pada Senin sore. Kejadian ini berlangsung kala Fito hendak dipindahkan ke penjara dengan keamanan maksimum di kota yang sama.

Naboa pun menetapkan status darurat nasional selama 60 hari imbas insiden ini. Naboa juga telah memerintahkan pencarian besar-besaran dengan mengerahkan ribuan polisi hingga tentara untuk mencari Fito.

(bac/bac)