claim bonus ondel4d

erek dasi - Buronan Filipina Eks Wali Kota Ditangkap di Indonesia

2024-10-08 03:54:14

erek dasi,skor austria,erek dasiJakarta, CNN Indonesia--

Salah satu buronan Filipinayang merupakan mantan wali kota di negara itu, Alice Guo, ditangkap di Indonesia.

Keterangan itu disampaikan Kementerian Kehakiman Filipina pada Rabu (4/9) seperti dikutip dari Straits Times.

Lihat Juga :
Deret Kesederhanaan Paus Fransiskus: Naik Kereta-Tolak Mobil Mewah

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Perkembangan ini telah diverifikasi oleh rekan Keimigrasian kami yang mengonfirmasi bahwa Nona Guo sedang dalam penahanan di Divisi Tindak Kriminal dan Kekerasan Mabes Polri," demikian pernyataan dari Kementerian Kehakiman Filipina, Rabu (4/9), dikutip dari Straits Times.

Badan penegak hukum Filipina, termasuk Dewan Anti-Pencucian Uang (Anti-Money Laundering Council/AMLC) bulan lalu telah memasukkan tuntutan atas dugaan sejumlah pencucian uang terhadap Guo. Sebanyak 35 lainnya telah dilaporkan ke Departemen Kehakiman.

AMLC menduga Guo dan para tersangka lainnya melakukan pencucian uang senilai 100 juta Peso atau setara Rp27,3 miliar.

Lihat Juga :
Jadwal Lengkap Kegiatan Paus Fransiskus di Indonesia Hari Ini

Pihak Straits Times juga telah mengontak pengacara Guo, Stephen David, namun belum memberikan respons hingga berita ini dipublikasi.

Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti kepada CNNIndonesia.com, kemudian membenarkan penangkapan tersebut hasil dari proses kerjasama dengan Polda Metro Jaya dan Polresta Bandung.

"Upaya membantu pengejaran buronan ini merupakan bagian dari kerjasama dengan Pemerintah Filipina. Diharapkan juga hal yang sama Filipina mau mengirimkan buronan utama BNN (Badan Narkotika Nasional) atas nama Gregor Has, yang sampai saat ini masih dinegosiasikan upaya pertukarannya. Untuk detail penangkapan di mana, nanti akan disampaikan tersendiri," tulis Krishna Murti dalam pesan singkat, Rabu.

Alice Guo yang diberhentikan dari jabatannya sebagai Wali Kota Bamban, Provinsi Tarlac, diduga kabur ke Malaysia, Singapura, pada Juli. Ia kemudian terbang ke Indonesia pada Agustus lalu menggunakan paspor Filipina, demikian keterangan dari otoritas anti-kriminalitas Filipina.

Lihat Juga :
Alasan Paus Fransiskus Menginap di Kedubes Vatikan, Bukan Hotel Mewah

Penyelidikan Senat dimulai pada Mei setelah pihak berwenang menggerebek sebuah kasino di Kota Bamban pada Maret.

Pihak penegak hukum Filipina kemudian mengungkapkan terjadi penipuan yang dilakukan di fasilitas yang sebagian dimiliki wali kota Bamban saat itu.

(tim/bac)