claim bonus ondel4d

pedia4d login - Sunarso Ungkap Strategi BRI Kelola NPL UMKM Tetap Rendah

2024-10-08 00:31:29

pedia4d login,draw china hari ini,pedia4d loginJakarta, CNN Indonesia--

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menorehkan prestasi. Kali ini bank pelat merah ini berhasil menjaga rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan(NPL) khususnya segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) tetap rendah hingga akhir Triwulan II 2024.

Direktur Utama BRI, Sunarso, mengungkapkan bahwa NPL UMKM BRI berada di kisaran 3%, atau di bawah rata-rata NPL UMKM industri perbankan nasional. Adapun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebelumnya mencatat rasio NPL kredit UMKM industri perbankan nasional per Mei 2024 sebesar 4,27%, meningkat dibandingkan posisi April 2024 yang berada di level 4,26%.

"Bukan hanya segman mikro tapi UMKM terutama di mikro dan kecil, itu yang NPL-nya naik. Namun angka NPL UMKM BRI di kisaran 3,05% ini masih lebih baik atau di bawah rata-rata industri perbankan yang berada di level 4,27%. BRI pun memiliki strategi dalam mengelola kualitas kredit di segmen UMKM, utamanya segmen mikro," ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua adalah restrukturisasi sesuai dengan prinsip-prinsip mengikuti ketentuan yang berlaku. Kemudian yang ketiga, apabila dibutuhkan maka terpaksa harus hapus buku, serta yang terakhir fokus pada recoverydari kredit yang sudah dihapus buku.

Sebagai informasi, BRI memiliki pencadangan yang memadai, hal tersebut tercermin dari NPL coveragesebesar 211,60%.

BRI sendiri masih menjadi bank dengan portofolio kredit UMKM terbesar di Indonesia. Di mana hingga akhir Juni 2024, Perseroan berhasil menyalurkan kredit kepada segmen UMKM senilai Rp1.095,64 triliun atau setara 81,69% dari total penyaluran kredit BRI.

"Salah satu bentuk komitmen BRI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yakni dengan tetap mendorong penciptaan lapangan pekerjaan khususnya pada segmen UMKM melalui penyaluran kredit yang berkualitas," ujar Sunarso.

Apabila dirinci, penyaluran kredit BRI kepada segmen UMKM senilai Rp1.095,64 triliun terdiri dari segmen mikro sebesar Rp623 triliun, segmen kecil Rp232,3 triliun, segmen konsumer Rp198,8 triliun dan segmen menengah senilai Rp41,5 triliun.

Pemberdayaan terhadap UMKM merupakan hal yang krusial, mengingat UMKM merupakan tulang punggung ekonomi Indonesia. Dari sisi jumlah, UMKM mencapai 99% dari keseluruhan unit usaha.

"Sebagai bank dengan portofolio terbesar di segmen UMKM, NPL di kisaran 3% tersebut merupakan bukti nyata bahwa BRI mampu menjaga kualitas kreditnya dengan baik melalui penerapan prinsip-prinsip risk management yang prudent," kata Sunarso.

(inh/inh)