claim bonus ondel4d

hoki daya4d - Umar Kei Bantah Keroyok Stafsus Arsjad Rasjid di Menara Kadin

2024-10-08 02:01:53

hoki daya4d,cara copy link grup wa,hoki daya4dJakarta, CNN Indonesia--

Umar Keimembantah melakukan pengeroyokan terhadap staf khusus Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid, Arif Rahman di Menara Kadin.

Umar menyebut bantahan itu juga telah ia sampaikan ke penyidik saat proses pemeriksaan terhadap dirinya selaku terlapor.

"Arif bilang saya pukul dia, itu bohong. Itu hoaks. Tadi saya sudah jelaskan ke aparat kepolisian," kata Umar kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (26/9).

Lihat Juga :
Umar Kei Diperiksa Terkait Dugaan Pengeroyokan Stafsus Arsjad Rasjid

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Umar mengklaim dirinya tak memiliki masalah dengan Arif. Apalagi, sampai melakukan pemukulan terhadap Arif.

Umar pun menyatakan hal itu bisa dicek dari rekaman CCTV yang ada di lokasi. Kata dia, dirinya siap ditangkap jika terbukti melakukan pemukulan.

"Hari itu saya tidak sendiri dan ada CCTV, tinggal dibuka CCTVnya, penjelasan saya ke polisi itu bohong atau tidak? Kalau bohong, saya siap ditangkap, gentleman kita. Dan saya juga ucapkan terima kasih kepada seluruh teman ormas," tutur dia.

Lebih lanjut, Arief mengungkapkan dirinya dicecar sebanyak 18 pertanyaan oleh penyidik dalam pemeriksaan yang berlangsung selama tiga jam.

"Pertanyaan tadi seputar dari laporan juga bahwa Arif dikeroyok, Arif digebukindan pada saat saya dipanggil, siapa yang panggil saya, saya datang, maka saya ingin jelaskan bahwa saya datang ke situ atas inisiatif saya," ucap dia.

Laporan tersebut dilayangkan langsung oleh Arif selaku korban dan tercatat dengan nomor LP/B/5591/IX/2024/SPKT/Polda Metro Jaya tanggal 17 September 2024.

"Iya betul membuat laporan terkait pengeroyokan di Gedung Menara Kadin," ujarnya kepada wartawan saat dikonfirmasi, Rabu (18/9).

Arif mengatakan aksi pengeroyokan itu terjadi pada Senin (16/9) kemarin saat dirinya diminta oleh Arsjad untuk mengecek kantor Kadin. Ketika itulah, Arif mengatakan dirinya dihadang oleh puluhan orang tidak dikenal.

"Kami membawa bukti bahwa kami menyewa dengan pengelola gedung Menara Kadin. Di sana ternyata sudah ada beberapa orang yang tidak kami kenal. Mungkin kurang lebih 50 orang atau 100 orang," jelasnya.

Setelahnya, Arif mengaku langsung menghubungi pihak terlapor untuk bertemu di salah satu aula yang terletak di Menara Kadin. Ketika itu dirinya juga sempat meminta agar pihak yang tidak tergabung dalam Kadin untuk keluar dari ruangan dan tidak terlibat pembicaraan.

Lihat Juga :
Umar Kei Masuk Ruang Isolasi, Tak Boleh Dijenguk Keluarga
(dis)