Jakarta, CNBC Indonesia- Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatatkan kinerja ekspor perikanan RI hingga Agustus 2024 sebesar USD 3,73 Miliar dengan impor USD 315 juta sehingga terjadi surplus neraca perikanan hingga USD 3,41 Miliar

Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo mengkonfirmasi kinerja positif sektor perikanan RI sepanjang 2024 yang ditopang sejumlah strategi. Hal ini terkait peningkatan mutu produk perikanan lewat pemberdayaan nelayan tangkap dan budi daya untuk memenuhi standar ekspor hingga perluasan pasar maupun kerja sama dagang internasional.

Sementara terkait impor, Indonesia masih mendatangkan produk perikanan yang produksinya terbatas di Indonesia seperti kepiting dan rajungan jenis tertentu, salmon hingga trout serta ditujukan untuk memenuhi kebutuhan industri termasuk hotel, restoran dan pasar modern.

Seperti apa yang dilakukan pemerintah mendorong ekspor produk perikanan RI? Selengkapnya simak dialog Shinta Zahara dengan Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP, Budi Sulistiyo dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 26/09/2024)